Selasa, 18 April 2017

20 Manfaat Lidah Buaya (#Teruji Klinis) : Kesehatan dan Kecantikan

Manfaat lidah buaya memang sangat banyak, lidah buaya bermanfaat untuk rambut, kulit, jerawat, bahkan untuk dijadikan obat alami dibeberapa bagian tubuh manusia.  Perlu diketahui lidah buaya dalam bahasa latin disebut Aloe vera atau Aloe barbadensis Milleer. Lidah buaya merupakan sejenis tumbuhan yang dikenal dapat dijadikan sebagai obat alami untuk bagian luar tubuh ataupun untuk bagian dalam tubuh seperti penyubur rambut, penyembuh luka, dan dijadikan untuk perawatan kulit.

Manfaat lidah buaya sering kali dimanfaatkan sebagai bahan alternatif terhadap berbagai keluhan tubuh bagian dalam ataupun bagian luar. Semakin terkenalnya lidah buaya ini sampai membuat bangsa Mesir menyebut tanaman lidah buaya sebagai tanaman keabadian.

Manfaat Lidah Buaya Untuk Kesehatan

Manfaat Lidah buaya yang pertama dapat kita kategorikan untuk kesehatan tubuh manusia. Ia dapat digunakan untuk berbagai keluhan, baik dalam bagian luar atau bagian dalam tubuh manusia. Mengingat manfaat kesehatan memang sangat luar biasa maka masyarakat semakin beralih ke pengobatan alami dan alternatif. Jika kita rangkum dan dalami sebenarnya manfaat tanaman lidah buaya ini antara lain adalah sebagai berikut.

Alkalisasi adalah suatu proses menjaga keasaman tubuh manusia, makanan yang kita konsumsi memiliki kandungan asam. Idealnya konsumsi makanan yang mengandung asam ini 20 % untuk makanan yang memiliki kadar asam dan 80% untuk  makanan umum yang tidak memiliki kadar asam.
Jus lidah buaya merupakan salah satu makanan yang bersifat alkali. Konsumsi jus lidah buaya dapat membantu alkalisasi tubuh kita atau menyeimbangkan keasaman makanan yang kita konsumsi.



Manfaat Lidah Buaya Untuk Kesehatan Rambut dan Kulit

Manfaat lidah buaya yang paling populer di Indonesia adalah membantu kesehatan rambut dan kulit yang mungkin sering kita temukan dalam manfaat vitamin e.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh peneliti di University of Hawaii, penggunaan lidah buaya untuk rambut rontok telah digunakan semenjak zaman Mesir kuno. Lidah buaya mengandung enzim yang secara langsung meningkatkan pertumbuhan rambut dan membuat rambut tampil sehat. Enzim proteolitik yang terdapat dalam lidah buaya mampu membasmi sel-sel kulit mati di kulit kepala yang bisa menyumbat folikel rambut dan menyebabkan sulit tumbuh dan mendapatkan nutrisi.
Peran lidah buaya di sini adalah untuk menghilangkan/memecah sebum dan sel mati yang terdapat pada kulit kepala, dan memungkinkan untuk pertumbuhan rambut lebih lanjut. Sifat alkalizing lidah buaya dapat membantu membawa kulit kepala dan pH rambut ke tingkat yang lebih baik, sehingga proses pertumbuhan rambut dapat maksimal. Selain itu ia juga dapat membantu rambut menjaga air dan kelembaban.

Kamis, 22 Oktober 2015


Bek asal Montenegro Vladimir Vujovic memilih untuk pulang ke kampung halamannya usai membela PERSIB pada turnamen Piala Presiden 2015. Ia mengaku masih punya keinginan membela PERSIB di musim depan. Namun, harapan itu tidak dapat dipastikan karena melihat belum jelasnya kompetisi sepakbola di Indonesia.

Pria yang karib disapa Vlado ini mengaku hanya ingin mendapat kepastian mengenai masa depannya jika tinggal di Indonesia. Maka, ia pun mengaku perlu waktu guna mempertimbangkan keputusannya tersebut.

"Saya harus berpikir jauh ke depan. Soal Liga yang mulai awal tahun depan, itu masih sebatas rumor belum ada keputusan. Tentu saja, saya ingin tetap di sini tapi saya belum tahu soal masa depan sepakbola di sini," kata Vlado.

Di Montenegro, rencananya Vlado akan beristirahat total sekitar satu pekan. Ia ingin menghabiskan waktu liburan tanpa sepakbola dan rutinitasnya pada masa istirahatnya tersebut. Ia benar-benar ingin meluapkan rasa rindu bersama sang istri Natasya dan anaknya Luna.

"Selama tujuh hari ke depan, tidak ada latihan lari ataupun gym. Saya benar-benar ingin istrihat total dan berkumpul bersama keluarga," ucapnya.

Minggu, 20 September 2015

Tutorial Belajar PHP Part 1: Pengertian dan Fungsi PHP dalam Pemrograman Web

Dalam tutorial belajar PHP pertama ini, kita akan membahas tentang pengertian PHP dan apa saja fungsi PHP dalam pemrograman web.

Pengertian PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script server-side yang didesain untuk pengembangan web. Selain itu, PHP juga bisa digunakan sebagai bahasa pemrograman umum (wikipedia). PHP di kembangkan pada tahun 1995 oleh Rasmus Lerdorf, dan sekarang dikelola oleh The PHP Group.

PHP disebut bahasa pemrograman server side karena PHP diproses pada komputer server. Hal ini berbeda dibandingkan dengan bahasa pemrograman client-side seperti JavaScript yang diproses pada web browser (client).
Pada awalnya PHP merupakan singkatan dari Personal Home Page. Sesuai dengan namanya, PHP digunakan untuk membuat website pribadi. Dalam beberapa tahun perkembangannya, PHP menjelma menjadi bahasa pemrograman web yang powerful dan tidak hanya digunakan untuk membuat halaman web sederhana, tetapi juga website populer yang digunakan oleh jutaan orang seperti wikipedia, wordpress, joomla, dll.

Saat ini PHP adalah singkatan dari PHP: Hypertext Preprocessor, sebuah kepanjangan rekursif, yakni permainan kata dimana kepanjangannya terdiri dari singkatan itu sendiri: PHP: Hypertext Preprocessor.
PHP dapat digunakan dengan gratis (free) dan bersifat Open Source. PHP dirilis dalam lisensi PHP License, sedikit berbeda dengan lisensi GNU General Public License (GPL) yang biasa digunakan untuk proyek Open Source.
Kemudahan dan kepopuleran PHP sudah menjadi standar bagi programmer web di seluruh dunia. Menurut wikipedia pada februari 2014, sekitar 82% dari web server di dunia menggunakan PHP. PHP juga menjadi dasar dari aplikasi CMS (Content Management System) populer seperti Joomla, Drupal, dan WordPress.


Market Share PHPDapat dilihat dari tampilan diatas bahwa mayoritas website modern saat ini menggunakan PHP.

Fungsi PHP Dalam Pemrograman Web

Untuk membuat halaman web, sebenarnya PHP bukanlah bahasa pemrograman yang wajib digunakan. Kita bisa saja membuat website hanya menggunakan HTML saja. Web yang dihasilkan dengan HTML (dan CSS) ini dikenal dengan website statis, dimana konten dan halaman web bersifat tetap.
Sebagai perbandingan, website dinamis yang bisa dibuat menggunakan PHP adalah situs web yang bisa menyesuaikan tampilan konten tergantung situasi. Website dinamis juga bisa menyimpan data ke dalam database, membuat halaman yang berubah-ubah sesuai input dari user, memproses form, dll.
Untuk pembuatan web, kode PHP biasanya di sisipkan kedalam dokumen HTML. Karena fitur inilah PHP disebut juga sebagai Scripting Language atau bahasa pemrograman script.
Sebagai contoh penggunaan PHP, misalkan kita ingin membuat list dari nomor 1 sampai nomor 10. Dengan menggunakan HTML murni, kita bisa membuatnya secara manual seperti kode berikut ini:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
<!DOCTYPE html>
<html>
   <head>
      <title>Contoh list dengan HTML</title>
   </head>
<body>
<h2>Daftar Absensi Mahasiswa</h2>
   <ol>
      <li>Nama Mahasiswa ke-1</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-2</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-3</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-4</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-5</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-6</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-7</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-8</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-9</li>
      <li>Nama Mahasiswa ke-10</li>
   </ol>
</body>
</html>
Halaman HTML tersebut dapat dibuat dengan mudah dengan cara men-copy-paste tag <li> sebanyak 10 kali dan mengubah sedikit angka-angka no urut di belakangnya. Namun jika yang kita inginkan adalah menambahkan list tersebut menjadi 100 atau 1000 list, cara copy-paste tersebut menjadi tidak efektif.
Jika menggunakan PHP, kita tinggal membuat perulangan for sebanyak 1000 kali dengan perintah yang lebih singkat seperti berikut ini:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
<!DOCTYPE html>
<html>
   <head>
      <title>Contoh list dengan PHP</title>
   </head>
<body>
<h2>Daftar Absensi Mahasiswa</h2>
   <ol>
      <?php
      for ($i= 1; $i <= 1000; $i++)
         {
            echo "<li>Nama Mahasiswa ke-$i</li>";
         }
      ?>
   </ol
</body>
</html>
Contoh Penggunaan PHP dalam HTML

Dengan menggunakan kode baris yang bahkan lebih sedikit, kita dapat membuat list tersebut menjadi 1000 kali, bahkan 100.000 kali dengan hanya mengubah sebuah variabel $i.
PHP tidak hanya dapat melakukan pengulangan tersebut, masih banyak hal lain yang bisa kita lakukan dengan PHP, seperti menginput data ke database, menghasilkan gambar, menkonversi halaman text menjadi PDF, management cookie dan session, dan hal lainnya yang akan kita pelajari di dalam tutorial belajar PHP di duniailkom.

Dalam tutorial PHP kali ini, kita telah mempelajari pengertian PHP, dan fungsi PHP dalam pembuatan website. Pada tutorial selanjutnya kita akan membahas tentang sejarah PHP dan perkembangan versinya, dari awal kemunculannya pada tahun 1994, hingga menjadi salah satu bahasa pemrograman paling populer saat ini.